• BLOG
  • Buku
  • Podcast
  • Video
  • Testimonials
  • Data

Diskartes - Blog Investasi dan Ekonomi

Blog Perencanaan Keuangan, Investasi Saham, Cryptocurrency, dan Ekonomi.

  • Ekonomi
  • Saham
  • Blockchain
  • Perencanaan Keuangan
  • Fintech
  • Bisnis
Anda di sini: Beranda / Saham / 5 Saham Yang Menguntungkan di 2018 Dan Prediksi 2019

5 Saham Yang Menguntungkan di 2018 Dan Prediksi 2019

Januari 22, 2017 By diskartes

saham yang menguntungkan

(Update Februari 2019)

Assalamualaykum saham lovers!

Tahun 2018 bisa dibilang masa yang tidak bagus untuk aktivis saham karena setelah sempat menyentuh 6.600an, harus turun bahkan sampai ke 5.700. Belum bisa disebut krisis memang, karena belum separah tahun 2008. Tapi kejutan tersebut tetap membuat investor jadi dagdigdug.

Menariknya meski sebagian besar harganya berantakan, ada saja orang secara tepat mengambil saham yang menguntungkan sehingga tetap cuan.

Nah artikel kali ini akan menunjukkan kepada Anda, bahwa kaya mendadak itu mungkin. Kalau bukan Anda beruntung, ya jenius. Bisa sampai melipat gandakan 8 kali lho! Tapi inget, keberuntungan dan kejeniusan itu datang dari kerja keras. Bukan berimajinasi mesum melulu.

Setelah diselidiki, ternyata sepanjang tahun 2018, ada beberapa saham yang kenaikannya spektakuler. Saya ringkas jadi 5 saham yang gerakannya membuat orang lain iri.

Mau lihat siapa saja yang masuk menjadi saham terbaik di tahun 2018?

Dasar matre! Let’s go!!

5 Saham Terbaik dan Menguntungkan di 2018

1. PT Prima Cakrawala Abadi, Tbk. (PCAR) – Naik 16,9x

Perusahaan ini bahkan tidak termasuk dalam daftar LQ-45, tetapi kenaikannya luar biasa. Berdagang dengan second liner memang terkadang menguntungkan, tetapi harus hati-hati. Praktis orang-orang yang membeli ini tidak menggunakan pendekatan fundamental.

Lihat saja tingkat kemahalan yang dinilai dari PER nya 1.228 kali per Februari 2019. Wow besar sekali. Kalau belum tahu PER, pelajarin analisis fundamental saham dulu ya.

Yeaps, tapi bagaimanapun juga, kenaikan dari Rp 316,- di 2 Januari 2018 menjadi Rp 5.350,- pada 28 Desember 2018 (akhir periode) adalah sesuatu yang sangat spektakuler.

Jika Anda investasi 1 juta rupiah pada tanggal 2 Januari 2018, sekarang duitnya sudah menjadi Rp 16,9 juta.

Baca Juga  Fantasi Passive Income vs. Realita

2. PT Sat Nusapersada Tbk. (PTSN) – Naik 10x

Mengusung bisnis di bidang elektronik salah satunya sebagai perakit produk Apple, PER PTSN sudah lumayan tinggi yaitu di kisaran 20 kali. Tapi dibandingkan saham lain yang sudah naik berkali lipat, PER segitu masih wajar. Harga PTSN di 2 Januari 2018 adalah Rp 190,- dan di akhir periode (28 Desember 2018) sudah di kisaran Rp 1.990,-.

Tetep tinggi kan, 10 kali lipat bos!

Jadi kalo misalnya kita invest 10 juta tanggal 2 Januari 2018, nah awal tahun 2019 bisa dapat mobil bekas.

Beli mobil harga 10 juta ini ceritanya!

3. PT Alfa Energi Investama, Tbk. (FIRE) – Naik 5,7x

Fundamental saham ini tidak terlalu mengesankan dimana ROA dan ROE mereka masih negatif. Itulah salah satu alasan kenapa tidak masuk ke radar pembelian saya, meskipun kenaikannya cukup fantastis. Harga saham FIRE di awal tahun 2018 ada di Rp1.340,- dan ditutup menjadi Rp7.750,- di akhir tahun

Nyesel sih, tapi no problem. Karena memang kita harus konsisten di bisnis saham.

4. PT Indo Rama Synthetics, Tbk. (INDR) – Naik 4,5x

Nah ini juga barang menarik kalau dilihat sekarang, karena harganya murah dengan PER dibawah 5 kali. Bergerak di industri polyster dan tekstil, tidak heran jika kinerja saham ini terkerek karena harga yang memang sedang bagus.

Sepanjang tahun 2018, harga saham INDR dibuka pada Rp1.300,- dan ditutup Rp5.925,-

Kenaikannya tinggi bukan?

5. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia, Tbk. (TKIM) – Naik 3,8x

Saya sempet merasakan saham ini, meskipun tidak lama karena memang diniatkan untuk trading jangka pendek-menengah. Silakan lihat cuplikan portofolio 2018 saya di artikel tentang mendapat cuan saat pasar lesu.

Baca Juga  Blue Chips, Second Tier, dan Saham Gorengan, Pilih Yang Mana?

Kinerja saham tahun kemarin termasuk yang paling bagus, dimulai dengan harga Rp2.920,- dan ditutup di Rp11.100,- pada 28 Desember 2018. Bisa dibilang kenaikan saham TKIM sepanjang tahun adalah 381%. Tapi kalau rekan-rekan liat chartnya, TKIM pernah menyentuh Rp17.800,- pada bulan Juni 2018.

saham yang menguntungkan
TKIM dengan menggunakan Yahoo Finance

Peningkatan kelima saham ini bisa dibilang wajar, namun bisa juga bias. Dengan fundamental yang tidak mengkilap, harganya bisa terbang puluhan kali dalam setahun. Ada kemungkinan tindakan “spekulatif” masih mewarnai masyarakat Indonesia. Pergerakan ini erat kaitannya dengan ilmu psikologi para trader, namun sekaligus menjebak. Ketika hijau orang borong, tapi ketika merah orang pada jual. Jatuhnya dia beli di harga mahal dan lepas di harga murah.

Ketika suatu harga naik, orang-orang langsung pada mborong. Padahal jika tidak disertai dengan pemahaman yang memadai, bisa bahaya juga lho!

Prediksi Saham yang Menguntungkan di 2019

Ookay, saya bukan peramal dengan ketepatan 100%. Tapi namanya orang trading atau investasi, tentu bikin proyeksi dong saham-saham mana yang menguntungkan dan juga saham yang merugikan. Kalau sampai Anda tidak memiliki guidance tersebut, berarti bisnis saham bukan tempat kalian cari duit.

Saya memandang bahwa sektor infrastruktur akan kembali ke “jalan yang benar” di 2019, mengingat rupiah sudah menguat kembali awal tahun dan pembangunan infrastruktur belum berhenti. Infrastruktur disini bukan berarti jalan saja, tapi gedung, pendukung transportasi dan lainnya juga.

Selain itu perhatikan gerak saham di pertambangan logam dan mineral, karena sentimen positif mulai berdatangan.

“Kakanda Kartes, terus sahamnya apa? Masa clue doang!”

Saya tidak akan jawab disini karena dua hal. Pertama, saya tidak diendorse oleh satupun emiten, jadi sifatnya netral bukan sebagai pompomers. Kredibilitas itu yang harus dijaga. Kedua, please do your homework first, then we discuss later.

Baca Juga  Masih Jaman Ngumpetin Uang Gajian Dari Pasangan?

Wassalamualaykum saham lovers!

Ditempatkan di bawah: Saham Ditag dengan:saham, saham menguntungkan, saham yang menguntungkan

Related Posts

  • Brilian! Database Value Kunci Profit Investor Rasional
  • Ini Dia 5 Kriteria Investor Cerdas: Apakah Kamu Sudah Termasuk?
  • Bullish: Pengertian, Penyebab, dan Bagaimana Menyikapinya
  • Cara Mencari Laporan Keuangan di IDX Paling Mudah untuk Pemula
  • Human IPO: Cara Baru Investasi Menguntungkan?

Komentar

  1. Tofan mengatakan

    Januari 27, 2017 pada 2:42 AM

    Nice post. Jadi inget waktu itu sempet bimbang mo masuk INAF saat masih 200an. Tp akhirnya milih KLBF. Dan menyesal ? Btw PPRO masuk LQ45 tuh.

    • diskartes mengatakan

      Januari 27, 2017 pada 1:29 PM

      oiya.. PPRO masuk LQ 45..wahahaha..
      Gue masih pegang sih sampai sekarang sob

      Jangan menyesal, namanya juga kita selalu belajar

  2. deny mengatakan

    Februari 13, 2017 pada 4:27 PM

    nunut ngiyup yo mas, aku bocah anyar ning kantormu, nyuwun bimbingane nggih 😀

  3. deny mengatakan

    Februari 13, 2017 pada 4:29 PM

    nunut ngiyup mas, ak sing ketemu ning lantai 3 kae, nderek bimbingane yo,,.wkwk

    • diskartes mengatakan

      Februari 13, 2017 pada 5:12 PM

      halaaah…wkwkwk..
      monggo..selamat cuan ya..haha

  4. dutapraja mengatakan

    Februari 15, 2017 pada 11:32 PM

    artikel nya bagus., selalu ingin bermain saham langsung tapi belum berani, sampai skrg baru ikut reksa dana saham saja..

    • diskartes mengatakan

      Februari 16, 2017 pada 9:52 AM

      well, enggak apa-apa..pelan-pelan
      Kalau sudah mantap, baru nyemplung

  5. Arif Ramadha mengatakan

    Maret 10, 2017 pada 1:13 AM

    wah nice artikel nih..masih belum nyemplung nih ke saham..sepertinya tertarik dalam waktu dekat…mau belajar dulu…

    saat ini masih ikut reksadana saham

    • diskartes mengatakan

      Maret 10, 2017 pada 9:37 AM

      Well, semoga makin oke ya reksadana saham nya..
      Makasih sudah mampir mas, sering-sering aja berkunjung kemari..

  6. JS-1 mengatakan

    Agustus 25, 2017 pada 10:50 AM

    wahhh.. masuk semua itu bro estimasi nya.. BRPT – NIKL – DOID sudah masuk daftar belanjaan mulai Des-2016 ahhahaha.. gpp dech.. long term..
    bagus masukan info kabar kedepannya..

  7. addi mengatakan

    September 20, 2017 pada 2:32 AM

    Salam kenal,

    Mas nanya donk, apa bisa kita “menabung saham” ?
    Kalau ada kira2 caranya seperti apa ya?

    Makasih,

    • diskartes mengatakan

      September 20, 2017 pada 8:58 AM

      Halo, bisa dong.
      Silakan simak:
      https://diskartes.com/2016/08/cara-bermain-saham/
      https://diskartes.com/2016/10/memilih-pialang-saham/

      Semoga bermanfaat ya

  8. salsabila mengatakan

    Oktober 28, 2017 pada 7:17 PM

    mas saya mau nanya dong, menurut mas saham yang bagus saat ini dengan kisaran harga 300-1000 per saham yang menguntungkan apa ya, soalnya saya baru dalam hal ini, mohon rekomendasinya yaa

  9. Fajar sidik s mengatakan

    Januari 22, 2018 pada 7:44 AM

    Asslamualaikum Bang,
    untuk Tahun 2018 ini mohon rekomendasi saham mana yang akan kita ambil/ikuti bang?..terimakasih sebelumya

    • diskartes mengatakan

      Januari 23, 2018 pada 9:31 PM

      Nanti ikut kelas saya aja ya. Salam

  • Instagram
  • LinkedIn
  • Twitter
  • YouTube

Podcast Diskartes

Buku Investasi (Katanya…)

buku saham terbaik

Copyright © 2025 diskartes